Warta journalizm, Kudus- Webinar ini diselenggarakan untuk membantu UMKM di tengah pandemi agar berpikir kreatif dan inovatif, yakin, fokus, tahan banting, dan harus tawakal. Kegiatan ini diselenggarakan pada tanggal 16 april 2022.
Tema webinar ini “meningkatkan produktivitas di tengah pandemi melalui UMKM kreatif ".
Arfiah selaku ketua panitia berujar tujuan webinar ini diselenggarakan yaitu untuk menambah wawasan juga pengetahuan terkait dengan UMKM kreatif terutama di masa pandemi yang seperti ini.
Dalam sambutan ketua GNB IAIN Kudus Najib ikom al-hikam UMKM memiliki arti penting bagi perekonomian. UMKM juga merupakan penumpang ekonomi nasional, diperlukan terobosan juga ide yang kreatif dapat meningkatkan daya saing sehingga UMKM dapat menjadi tuan rumah di negeri sendiri dan bahkan dapat didorong untuk bisa bersaing di luar negeri.
“harapannya untuk UMKM secepatnya bisa bertransformasi merubah pola-pola bisnisnya mulai dari packaging, branding sampai pemasarannya, yang mana itu dari konvensional hingga ke pola digital dan semoga dengan adanya webinar UMKM kreatif pada hari ini bisa menjadi salah satu upaya kita bersama mendorong UMKM tetap maju dan bangkit daripada demi “. Tambahnya
Alfia Safira sekretaris 1 yang mewakili GenBI korkom Semarang karena ketua jinbe korkom Semarang berhalangan hadir.
Dalam sambutan Alifia Safira harapannya dapat memberikan insiden-insiden baru sehingga seluruh peserta yang hadir dapat benar-benar semakin produktif di tengah pandemi seperti saat . teman-teman semua dapat mengambil ilmu-ilmu nya, lalu bisa menerapkannya pada kegiatan sehari-hari dan bisa memanfaatkan seluruh kesempatan yang ada.
Tiar Bachoroni selaku narasumber dari webinar ini berujar pandemi ini memang luar biasa sekali dampaknya bagi UMKM apalagi produk batok kelapa saya yang bukan kebutuhan pokok.
Dalam penjelasannya kita dapat mengetahui bagaimana cara menyikapi pandemi yaitu terima dengan ikhlas, adaptasi dengan keadaan semasa pandemi, action dan mulai beraktivitas dengan optimis dan berpikir positif.
Bagaimana cara produktif dan kreatif di masa pandemi yaitu itu open meet semangat menambah ilmu dan wawasan terutama dibidang online, peka terhadap lingkungan berani bereksperimen dan proaktif menambah jaringan relasi dengan orang-orang kreatif produktif dan berorientasi berkembang.
Model enterpreneur yaitu kreatif dan inovatif, yakin, fokus, tahan banting dan tawakal. Kesalahan dalam entrepreneur yaitu itu memiliki rasa takut yang berlebihan, hanya ikut-ikutan saja, ingin cepat sukses tanpa mengetahui prosesnya, merasa semuanya bisa sendiri padahal kita tidak bisa melakukannya sendiri.
Tiar memberikan pesan untuk pemuda Indonesia “saat ini Indonesia sedang kekurangan generasi muda yang kreatif karena mayoritas pelaku UMKM itu ibu-ibu dan bapak-bapak yang usianya sudah lanjut. Jadi kalian adalah penentu bangsa ini sekuat dan seberat apapun dalam menerima percobaan wirausaha teruslah berkarya untuk bangsa Indonesia jangan jadi pemuda yang mau segalanya serba instan karena mau tidak mau siap tidak siap Kita sedang memasuki era di mana negara kita sedang dijajah secara halus pada perekonomiannya ". Ujarnya. (menur)
No comments:
Post a Comment