MAHASISWA A2KPI IAIN KUDUS MELAKSANAKAN KUNJUNGAN DI KOMINFO KUDUS

 

Foto mahasiswa A2KPI bersama Kepala Bidang Komunikasi dan Pranata Humas Kominfo

Sejumlah Mahasiswa KPI IAIN Kudus semester 2 melakukan kunjungan ke Dinas komunikasi dan Informatika (KOMINFO) pada hari Kamis, 8 Mei 2023. Hal tersebut dilakukan dalam rangka memenuhi tugas mata kuliah Teori Komunikasi yang diampu oleh Primi Rohimi, S.Sos., M. S. I.

Kepala Bidang Komunikasi Gatot Prasetyo Utomo dan Pranata Humas Angga dan Rifki menyambut langsung rombongan mahasiswa A2KPI IAIN Kudus yang berjumlah 11 mahasiswa. Selain untuk pemenuhan tugas pada mata kuliah Teori Komunikasi, kunjungan ini dilakukan guna bisa memberi wawasan serta gambaran dalam pengimplementasian teori komunikasi di dunia kerja kepada mahasiswa.

“kami ingin mengetahui pengimplementasian teori komunikasi yang ada di KOMINFO, terlebih dalam teori komunikasi massa yang pastinya sangat terikat dalam pelaksanaan kerja di KOMINFO ini yang mempunyai tagline ‘Navigasi kebutuhan informasi’ yang bertugas memberikan informasi yang dibutuhkan masyarakat dan sebagai navigator informasi. Kalau bicara teori komunikasi massa, ada teori agenda setting yang mana dalam teori tersebut mengasumsikan bahwa jika media menyoroti sebuah peristiwa maka masyarakat akan menganggap bahwa berita tersebut penting. Jadi, kami ingin mengetahui apakah teori tersebut juga diterapkan KOMINFO dalam informasi yang diberikan kepada masyarakat?,” ungkap Ume, mahasiswi Komunikasi dan Penyiaran Islam semester 2 tersebut.

Gatot Prasetyo Utomo, kepala Bidang Komunikasi memberikan tanggapan bahwa dalam KOMINFO Kudus ini secara langsung maupun tidak langsung menerapkan teori agenda setting tersebut, sebab KOMINFO berada di bawah naungan Pemerintah Daerah yang mempunyai agenda-agenda pembangunan yang harus KOMINFO sampaikan kepada masyarakat dengan menggunakan beberapa saluran.

“Dalam menyampaikan informasi, KOMINFO sendiri mempunyai beberapa saluran, pertama melalui media sosial, kedua mengirim informasi atau berita kepada media, dan ketiga, secara tidak langsung kami menyelenggarakan pagelaran seni dan musik yang diadakan sekali dalam setahun,” Jawab Gatot.

Menambahi pernyataan kepala Bidang Komunikasi, Pranata Humas KOMINFO Kudus Rifki menyatakan bahwa dalam teori agenda setting terdapat poin yang krusial yaitu adanya getkeeping atau tahap-tahapan yang dilalui dalam proses penentuan dan penyusunan informasi atau berita.

”Dalam Getkeeping terdapat Getkeeper atau pelaksana,  dan jika diimplementasikan di KOMINFO pastinya Pak Gatot selaku Kepala Bidang Komunikasi yang menjadi getkeeper dalam menuntun para stafnya guna menentukan kira-kira arah berita seperti apa dan berita yang dimuat seperti apa. Kemudian, adanya wartawan, reporter, penulis, dan editor yang berkolaborasi dalam menciptakan berita-berita yang harus diutamakan agar dapat tampil,” lanjut Rifki.

Di kesempatan lain, Dzikkri, mahasiswa Komunikasi dan Penyiaran Islam menanyakan akan tahapan-tahapan apa saja yang dilakukan dalam pelaksanaan getkeeping sebagai bagian dari teori agenda setting di KOMINFO Kudus.

“Tahapan getkeeping di Kominfo adalah pertama, melaksanakan reportase berita atau informasi, kedua, hasil-hasil dari reportase akan dimasukan kedalam grup WA dan proses getkeeping akan berlansung lebih banyak di diskusi grup WA tersebut, sebab secara terbuka setiap anggota grup memiliki kesempatan memberikan koreksi, editing terhadap konten reportase, sehingga Ketika dipublikasikan sudah melewati tahapan editing dari kami (Kominfo), karena bagaimanapun kami mempunyai harapan berita tersebut bermanfaat bagi masyarakat,” Pungkas Anggara.

Ketiga Narasumber memaparkan teori komunikasi yang diterapkan di dalamkegiatan kerja Kominfo dan didengarkan seksama oleh 11 mahasiswa A2KPI

Setelah berbincang dan melakukan tanya jawab di Ruang meeting Gedung Kominfo, rombongan mahasiswa KPI IAIN Kudus kemudian diajak berkeliling ruang kantor Kominfo dari bagian repsesonis sampai ruang kantor bu direktur.