Warta Journalizm-Blora, Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) IAIN Kudus dari Kelompok 031 mengadakan penyuluhan stunting sebagai upaya pencegahan terjadinya stunting di Desa Ngiyono Kecamatan Japah Kabupaten Blora. Kegiatan penyuluhan ini dilaksanakan di Balai Desa Ngiyono dengan bertepatan dilakukannya posyandu yang ada di desa tersebut, Kamis (07/09/2023).
Pelaksanaan penyuluhan ini dihadiri oleh pemateri Bapak Ikhsan Ismanto beserta petugas posyandu Desa Ngiyono dengan sasaran berupa ibu atau orang tua yang memiliki anak usia baduta maupun balita yang berjumlah sekitar 30 peserta. Tujuan dari penyuluhan ini yaitu untuk mengedukasi orang tua agar dapat mengupayakan pencegahan stunting pada anak dan memberikan informasi mengenai asupan gizi yang seimbang.
Dalam materi yang disampaikan Bapak Ikhsan Ismanto dirinya mengatakan bahwa “Gejala stunting pada anak yaitu ditandai dengan tinggi badan yang tidak sesuai pada anak seusianya, kurangnya berat badan, dan tubuh anak tampak lebih muda/kecil dari usianya" Jelasnya.
Pencegahan stunting pada bayi dan anak dapat dilakukan dengan berbagai upaya yaitu dengan lebih memperhatikan perkembangan anak, melakukan imunisasi rutin, membiasakan hidup bersih dan sehat, serta memberikan pemenuhan gizi sejak hamil.
Selain itu, untuk menghindari berbagai permasalahan kesehatan akibat kekurangan gizi, maka sangatlah penting bagi orang tua dalam memperhatikan asupan makanan anak sejak dini. seperti memberikan makanan yang mengandung karbohidrat terutama protein hewani dan berbagai vitamin, kalisium, serta mineral (zat besi).
Selama kegiatan penyuluhan berlangsung, peserta menyimak materi penjelasan dengan tampak antusias dan penyuluhan yang diberikan berjalan cukup interaktif dengan beberapa diskusi dari mahasiswa dan peserta.
Dengan terlaksananya program penyuluhan ini, mahasiswa berharap dapat menumbuhkan kesadaran dan pemahaman mengenai pentingnya gizi seimbang bagi anak dan upaya-upaya pencegahan stunting.
No comments:
Post a Comment