MENARA DAN MAKAM SUNAN KUDUS

 

Menara kudus yang terletak di kota kudus provinsi jawa tengah,  menara kudus merupakan peninggalan sejarah tentang masuknya islam di kota kudus yang di bawa oleh Syeh Ja’far Shodiq (sunan kudus).

Di balik bangunan menara kudus yang bentuk desainnya unik seperti candi, bangunan tersebut penggabungan antara budaya hindu dan budaya islam, sunan kudus membangun menara dengan niat mengajarkan pentingnya bertoleransi antar umat beragama.  Dimana dulu masyarakat kota kudus menganut agama hindu, kemudian sunan kudus datang dengan menyiarkan agama islam di daerah tersebut.

Manara kudus di bangun dengan material bata merah, pada bagian bawah terdapat ukiran dengan motif Hindu bagian atap menara terdiri dari atap tajug dua tingkat  dengan empat kolom yang menopangnnya. Selain itu terdapat tiga bagian yaitu bagian kaki, badan dan kepala. Bagian kaki terdapat ornament-ornamen motif hindu, bagian badan terdapat ruang kecil (relung) yang berukuran 1,4 meter. Bagian atas menara atau puncak menara tergantung sebuah beduk, beduk tersebut berfungsi untuk memanggil umat islam ketika waktu shalat tiba.

Di sebelah menara kudus terdapat juga masjid yang didirikan oleh syeh Ja'far Shodiq masjid tersebut merupakan salah satu peninggalan sejarah yang menunjukkan proses penyebaran Islam di Tanah Jawa. Masjid ini  memiliki sebuah batu yang berasal dari Baitul Maqdis atau Al-Quds di Yerusalem, Palestina, sebagai prasasti sejarah pembangunan masjid tersebut. Dan pintu gerbang Masjid Menara Kudus didesain menyerupai candi belah atau Candi Bentar. 

Tips bagi kalian yang mau berziarah di makam sunan kudus

Makam sunan kudus beroperasi setalah habis sholat subuh sampai jam 12 malam . Selain itu makam sunan kudus akan sangat ramai oleh peziarah biasanya saat menjelang Ramadhan,awa Menjelang hari raya dan saat libur sekolah. Makam sunan kudus akan di tutup saat ada acara atau tradisi tertentu seperti buka luwur, pemasangan luwur dan tradisi lainya.

Ada beberapa tips yang kalian perhatikan Saat ziarah di Sunan Kudus 

1. Usahakan mengenakan pakaian yang sopan rapi, rapih dan suci.

2. Usahakan infak walaupun tidak banyak. 

3. Masuki area pemakaman dengan tenang dan tertib.

4. Menghormati pengurus makam dan berbuat baik kepada pengurus makam.

5. Jaga anak dan barang berharga saat keadaan sangat ramai agar tidak terjadi apa yang tidak di inginkan.

6. Jika tidak ingin dengan keadaan makam yang terlalu ramai datanglah padadini dini hari atau pagi hari

Penulis : Fitria Rahmawati Weriu, Khalimatus Sakdiyah