Warta Journalizm

Warta Journalizm KPI IAIN Kudus

Post Page Advertisement [Top]

Perkuat Peran Orang Tua di Pendidikan Anak Usia Dini: KKN MB 145 Adakan Sosialisasi dan Workshop Kreatif di KB Bintang Harapan Boloh Toroh

Perkuat Peran Orang Tua di Pendidikan Anak Usia Dini: KKN MB 145 Adakan Sosialisasi dan Workshop Kreatif di KB Bintang Harapan Boloh Toroh

Warta Journalizm - Grobogan, (19/9/2024) Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) MB 145 Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Kudus mengadakan sosialisasi dan workshop kreatif bertema "Peran Orang Tua dalam Pendidikan Anak Usia Dini" di KB Bintang Harapan, Desa Boloh, Kecamatan Toroh. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan keterlibatan orang tua dalam mendukung perkembangan pendidikan anak sejak dini.

Sosialisasi ini dihadiri oleh orang tua siswa serta pengajar. Dalam acara tersebut, mahasiswa KKN MB 145 menyampaikan pentingnya keterlibatan aktif orang tua dalam membangun karakter, kemandirian, serta keterampilan sosial anak. Selain itu, diskusi seputar teknik pengasuhan yang mendukung proses belajar anak usia dini juga menjadi fokus utama.

Salah satu narasumber, Kak Risalatul Muthoharoh, menyampaikan bahwa peran orang tua sebagai pendamping belajar di rumah sangat krusial. “Orang tua adalah guru pertama dan utama bagi anak-anak mereka. Pendidikan karakter, kebiasaan baik, serta rasa ingin tahu dapat dikembangkan melalui interaksi yang positif di rumah,” jelasnya.

Selain sosialisasi, acara ini juga diisi dengan workshop kreatif, di mana orang tua dan anak-anak diajak untuk berpartisipasi dalam kegiatan membuat alat permainan edukatif (ape) seperti membuat boneka jari dari kain flanel. Workshop ini bertujuan untuk mengasah kreativitas dan kerja sama antara orang tua dan anak. Selain itu, hasil karya dapat digunakan oleh orang tua sebagai sarana bermain dengan bercerita guna melatih kecerdasan linguistik anak dan menjalin lebih dekat hubungan positif antara anak dan orang tua.

Koordinator KKN MB 145, Risalatul Muthoharoh, berharap kegiatan ini dapat memberikan dampak positif dan memotivasi orang tua untuk lebih aktif terlibat dalam pendidikan anak-anak mereka. “Kami ingin para orang tua lebih menyadari bahwa pendidikan tidak hanya menjadi tanggung jawab sekolah, tetapi juga perlu didukung sepenuhnya oleh keluarga di rumah,” ujarnya.

Acara ditutup dengan sesi tanya jawab dan pembuatan karya boneka jari dari kain flanel. Kegiatan ini diharapkan dapat terus berkelanjutan, memberikan edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya peran orang tua dalam pendidikan anak usia dini.

penulis : Risalatul Muthoharoh 

No comments:

Post a Comment