Wartajournalizm - Kudus, 15 Oktober 2024– Sebanyak 40 mahasiswa Program Studi Komunikasi Penyiaran Islam (KPI) semester 3 Institut Agama Islam Negeri Kudus ( IAIN) menghadiri acara live open mic yang digelar oleh Stand Up Indo Kudus di Kampung Budaya Piji Wetan. Kegiatan ini merupakan bagian dari pembelajaran mata kuliah Public Speaking yang dibimbing oleh Primi Rohimi.
Kunjungan ini bertujuan memberikan wawasan praktis kepada mahasiswa terkait teknik berbicara di depan umum melalui pendekatan stand up comedy. Dalam acara tersebut, para mahasiswa menyaksikan penampilan sejumlah komika yang menyampaikan materi humor di hadapan penonton.
Usai sesi penampilan, kegiatan dilanjutkan dengan diskusi dan tanya jawab. Salah satu mahasiswa menanyakan cara menghadapi topik sensitif dalam komunikasi, mengutip pernyataan salah satu komika yang menyebutkan, "Titik tertinggi komika adalah ketersinggungan." Mahasiswa tersebut bertanya, "Bagaimana cara mengatasi teman yang tersinggung dalam obrolan?"
Salah satu komika menjawab, "Ketersinggungan itu take it, bukan give it. Kita berhak menerima atau menolak, dan itu adalah pilihan. Tidak ada niat untuk menyakiti." Komika lain menambahkan dengan candaan, "Suruh teman kamu ikut stand up comedy Kudus, biar tidak gampang tersinggung. Hahaha."
Kegiatan ini diharapkan dapat memperkaya pemahaman mahasiswa tentang public speaking sekaligus mengenalkan cara menyampaikan pesan dengan pendekatan humor yang efektif dan menghibur.
No comments:
Post a Comment