Wartajournalizm - Rembang, 17 November 2024 – Madrasah Diniyah (Madin) Ar-Rohman di Desa Sumber, Rembang, Jawa Tengah, menggelar penyuluhan literasi digital bertema "Stop Cyberbullying, Bangun Dunia Maya yang Lebih Aman." Kegiatan ini dilaksanakan oleh Muhammad Anwar Cholil, mahasiswa semester 3 Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI) IAIN Kudus, sebagai bagian dari tugas UTS mata kuliah Public Speaking yang diampu oleh Ibu Primi Rohimi, S.Sos., M.S.I.
Penyuluhan ini dihadiri oleh siswa kelas 3 Madin Ar-Rohman dengan tujuan untuk memberikan pemahaman tentang bahaya cyberbullying dan pentingnya etika dalam berinteraksi di dunia maya. Acara ini juga bertujuan untuk meningkatkan kesadaran siswa tentang pentingnya melindungi diri di dunia digital, serta memperkenalkan mereka pada langkah-langkah yang tepat dalam menghadapi perundungan daring.
Muhammad Anwar Cholil memberikan materi tentang bentuk-bentuk cyberbullying yang umum terjadi di media sosial, serta dampak psikologis yang dapat ditimbulkan bagi korban. Dalam penjelasannya, Anwar menekankan pentingnya setiap individu untuk menggunakan teknologi secara bijak dan bertanggung jawab.
“Cyberbullying bisa terjadi di mana saja, bahkan di platform yang kita anggap aman. Oleh karena itu, kita harus selalu berpikir sebelum bertindak, serta tahu apa yang harus dilakukan jika kita atau teman kita menjadi korban perundungan online,” ujar Anwar dihadapan para siswa.
Penyuluhan ini diharapkan dapat menjadi awal dari upaya berkelanjutan dalam meningkatkan literasi digital di kalangan siswa dan masyarakat. Anwar berharap kegiatan serupa dapat terus dilakukan di berbagai madrasah dan sekolah di wilayah Rembang, untuk menciptakan dunia maya yang lebih aman, bebas dari perundungan daring.
No comments:
Post a Comment